FENOMENA APHELION

ND_Haiiii sobat Nimang Dosen, pernahkah sobat mendengar istilah Aphelion sebelumnya? Semoga sudah ya… Tapi bagi yang belum pernah mendengar istilah tersebut, Nimang Dosen mau kasih info nih…  Walau infonya sedikit tetapi semoga membantu sobat sekalian…

Setiap tahun dalam lintasan orbitnya, bumi akan berada pada titik terdekat dan titik terjauh dari matahari. Fenomena bumi berada pada titik terdekat dari matahari disebut Perihelion. Fenomena ini terjadi pada setiap bulan Januari tiap tahunnya. Sedangkan fenomena posisi bumi berada pada titik terjauh dari matahari disebut Aphelion. Fenomena ini terjadi pada setiap bulan Juni tiap tahunnya. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, fenomena Aphelion pada tahun 2021 terjadi pada bulan Juli, tepatnya tanggal 6 Juli 2021 dan puncaknya terjadi pada pukul 06:27 WITA. Pada posisi puncak tersebut, jarak antara bumi dengan matahari mencapai 152.100.527 kilometer. Nah, coba sobat bayangkan… Jarak yang sangat jauh bukan? 

Biasanya ada masyarakat yang menghubungkan fenomena Aphelion dengan kondisi suhu yang terasa lebih dingin pada bulan-bulan Juli – Agustus dibandingkan suhu udara pada bulan-bulan yang lain. Bagaimana pendapat sobat Nimang Dosen terkait hal itu?

Menurut Peneliti dari Pusat Penelitian Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Andi Pangerang Hasanuddin pada laman kompas.com bahwa secara umum tidak ada dampak yang signifikan pada bumi saat terjadi fenomena Aphelion. Dijelaskan bahwa suhu dingin tersebut disebabkan oleh tutupan awan yang sedikit sehingga tidak ada panas dari permukaan bumi (yang diserap dari cahaya matahari dan dilepaskan pada malam hari) yang dipantulkan kembali ke permukaan bumi oleh awan. 

Saat ini posisi matahari berada di belahan Utara sehingga tekanan udara di belahan Utara lebih rendah dari tekanan udara di belahan Selatan yang mengalami musim dingin. Kondisi tersebut mengakibatkan angin bertiup dari arah Selatan ke Utara dan saat ini angin yang bertiup itu dari arah Australia yang sedang mengalami musim dingin. Dampak dari tiupan angin itu adalah efek penurunan suhu, khususnya di Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara yang berada di selatan khatulistiwa.

Nah, begitulah info tentang fenomena Aphelion dan kondisi suhu dingin yang terjadi saat ini yang bisa Nimang Dosen bagikan kepada sobat sekalian, semoga bermanfaat.


Posting Komentar

0 Komentar