INFO PENTING CUACA DI NTT MINGGU KEDUA DESEMBER 2021

ND_Hallo para sahabat, memasuki minggu kedua bulan Desember 2021 mulai terasa bahwa intensitas curah hujan di beberapa wilayah NTT mulai meningkat. Posisi matahari saat ini berada di Belahan Bumi Selatan (BBS) menyebabkan wilayah Indonesia pada umumnya sudah memasuki musim penghujan. Untuk mengantisipasi dampak buruk akibat meningkatnya intensitas curah hujan di beberapa wilayah maka Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi El Tari Kupang telah mengeluarkan Peringatan Dini Cuaca Wilayah Nusa Tenggara Timur Tanggal 7 – 9 Desember 2021. 

Pada tanggal 7 Desember 2021 wilayah yang berpotensi hujan disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat antara lain: Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, TTU, TTS, Kab. Kupang, Kota Kupang, Sumba Barat, Sumba Timur, Sumba Tengah, dan Sumba Barat Daya.

Pada tanggal 8 Desember 2021 wilayah yang berpotensi hujan disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat antara lain: Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, TTU, TTS, Kab. Kupang, Kota Kupang, Rote, Sabu, Sumba Barat, Sumba Timur, Sumba Tengah, dan Sumba Barat Daya.

Pada tanggal 9 Desember 2021 wilayah yang berpotensi hujan disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat antara lain: Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, TTU, TTS, Kab. Kupang, Kota Kupang, Sumba Barat, Sumba Timur, Sumba Tengah, dan Sumba Barat Daya. 

Berdasarkan data dari BMKG tersebut maka para sahabat agar berhati-hati bila bepergian pada musim penghujan. Adakalanya terjadi banjir di daerah hilir walau daerah setempat tidak terjadi hujan. 

Salah satu bentuk awan pada awal Desember 2021 di atas langit Tanglapui, Alor Timur

Khusus di Kab. Alor, salah satu wilayah yang terdampak adalah kali Irauri. Pada hari Senin (6/12/2021) telah terjadi antrian panjang kendaraan beroda dua dan roda empat di sekitaran kali Irauri akibat terputusnya jalan darurat yang sementara ini dilalui oleh kendaraan dari Kalabahi ke Alor Timur atau sebaliknya. Aktivitas penyeberangan kendaraan terhenti sejak sekitar pukul 04 dini hari hingga pukul 13 Wita. Pengerahan kendaraan berat berupa 3 unit excavator untuk membagi jalur banjir sangat membantu sehingga jalur tersebut sudah bisa dilalui kembali oleh para pengguna jalan. 

Antrian panjang kendaraan dari Alor Timur akibat banjir dan terputusnya jalan darurat di kali Irauri

Pengerahan excavator untuk membagi jalur banjir dan pembuatan jalan darurat di kali Irauri

Demikianlah sedikit informasi tentang cuaca yang dapat saya bagikan kepada para sahabat, sekiranya dapat menjadi perhatian bagi kita semua khususnya bagi para sahabat yang sedang merencanakan suatu perjalanan pada musim penghujan ini. Salam..